Berbagi dengan Anak Yatim Piatu, Tradisi Rutin KPU

    Berbagi dengan Anak Yatim Piatu, Tradisi Rutin KPU

    JAKARTA - KPU kembali mengadakan santunan untuk anak yatim piatu, kali ini dengan tema “Ramadhan Berbagi untuk Anak Yatim Piatu”, di Kantor KPU, Rabu (12/4/2024).

    Ketua KPU Hasyim Asy'ari bersama Anggota KPU Mochammad Afifuddin dan August Mellaz serta Sekretaris Jenderal KPU, Bernad Dermawan Sutrisno hadir pada kegiatan tersebut.

    Dalam sambutannya Hasyim menyampaikan harapan agar acara santunan ini dapat dilakukan secara rutin sebagai upaya KPU untuk selalu istiqomah. Hasyim berpesan, acara santunan ini dapat menjadi tradisi yang akan diikuti dan dilanjutkan oleh KPU provinsi dan  KPU kabupaten/ kota se-Indonesia.

    “Mohon bantuan doa agar penyelenggara pemilu diberikan kesehatan, kekuatan, kesabaran dan kelancaran untuk Kepemiluan, ” kata Hasyim.

    Dalam acara santuan, hadir Ustadz Abdi Kurnia Johan memberikan tausiah dan memimpin doa bersama dan jelang waktu berbuka.

    Dalam tausiahnya Ustadz Johan menyampaikan bahwa tidak ada relevannya tugas KPU dengan santunan anak yatim, tetapi Nabi Muhammad s.a.w. pernah bersabda bahwa bersedekah dapat menolak bencana/bala.

    “Kerja KPU sebagai penyelenggara pemilu begitu berat, banyak fitnah maupun tekanan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, sebagai umat hanya bosa meminta kepada yang maha kuat, yaitu Allah SWT agar penyelenggara diberi kekuatan mengemban pekerjaan yang berat ini, ” doa Ustadz Johan.

    Turut hadir 119 orang penerima santunan, Plt. Deputi bidang Administrasi, Purwoto Ruslan Hidayat, Eselon II dan III Setjen KPU. [Humas KPU Dessy/foto Deni/ed Dio]

    kpu
    Updates.

    Updates.

    Artikel Sebelumnya

    Mahasiswa FISIP Wakili UB dalam Kompetisi...

    Artikel Berikutnya

    Mahasiswi Universitas Mercu Buana Sumbang...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Buat Mobil Listrik Itu Jauh Lebih Mudah, Indonesia Pasti Bisa!
    Hendri Kampai: Indonesia Emas, Janji Manis di Bibir, Duri di Jalan Pendidikan
    Hendri Kampai: Koloni Ekonomi di Tanah Merdeka, Penjajahan Gaya Baru yang Menghisap Bangsa
    Hendri Kampai: Indonesia, Baterai dan Mobil Listrik, Kalau Mau Pasti Mampu!

    Ikuti Kami